polrestamedan.com – Prilaku geng motor semakin meresahkan warga Kota Medan, bila sebelumnya merusak mobil dan warnet. Kini, aksi geng motor meluas ke arah penjarahan. Seperti menjarah kendaraan seorang warga, Sabtu (13/8) dini hari.
Geng motor itu menjarah sepeda motor Jupiter Z BK2280CM milik seorang mahasiswa UMSU, Sumardi (20) warga Aceh Gayo. Korban yang berboncengan dengan teman satu sekampungnya, Syaiful melintasi Jalan dr Mansyur Medan, tepat di depan pintu I kampus USU, sekawanan geng motor datang menghampiri korban dan langsung menarik sepeda motornya.
“Saya sebenarnya mau menunjukkan kampus nomor USU kepada teman saya satu kampung itu, tiba-tiba pengendara kereta (sepeda motor, Red) memukuli kami, langsung sepeda motor ditarik,” ucapnya.
Spontan, Sumardi melakukan perlawanan. Tapi, karena banyaknya yang mengeroyok itu. Mahasiswa UMSU yang kost di Jalan Gatot Subroto itu tak mampu menghalau aksi sekawanan geng motor itu.
“Kami habis dipukuli, jadi kereta kami langsung di bawa pergi,” ucap Syaiful saat ditemui di Mapolsek Medan Baru usai membuat laporan polisi.
Terpisah, kepolisian Polsek Medan Baru bersama Polsek Sunggal yang dibantu anggota Patra Brimob yang menggendarai sepeda motor berhasil mengamankan sedikitnya enam pengendara sepeda motor yang diduga anggota geng motor.
Sumber di Polsek Sunggal menyebutkan para pelaku itu diamanakan di lokasi tanah kosong yang berada di Jalan Sei Serayu, Medan Sunggal. Sejumlah tersangka diduga geng motor itu dringkus dengan cara dijebak anggota polisi yang menyaru sebagai anggota geng motor.
Bersamaan pengamanan itu, diamankan sejumlah barang bukti lainnya seperti sebuah double stick yang didapatkan dari tangan tersangka yang tertangkap, dan sebuah senjata tajam jenis kelewang tersimpan diselip-selip tenda di tanah kosong tersebut.
Kini, para tersangka yang berhasil diamankan itu langsung dibawa ke Mapolsek Sunggal dengan menggunakan mobil unit patroli melalui penyidikan.
Kapolsek Sunggal, Kompol. Budi Hendrawan Sik menyampaikan kini dilakukan penyelidikan atas kasus penjarahan sepeda motor. Selanjutnya, kami akan berkoordinasi dengan Polsek Medan Baru mengenai laporan korban. “Masih penyelidikan lanjutan,” ucapnya. (hariansumutpos.com)